Presiden Joko Widodo menilai pandemi virus corona atau Covid-19 telah membuat perubahan struktur dunia pendidikan dengan cepat. Presiden menjelaskan dalam meramu sistem pendidikan saat ini tidak lagi bisa bertolak pada masa lalu. Upaya membentuk sumber daya manusia yang unggul harus berorientasi masa depan. Seperti diketahui, dunia kerja dewasa ini berbeda jauh dengan beberapa tahun lalu. Teknologi telah mendisrupsi berbagai sektor, baik melalui penerapan otomatisasi, artificial intelligence, big data, internet of things, dan lainnya.
“Reformasi pendidikan bukan hanya mencakup penyesuaian kurikulum, pedagogi, dan metode penilaian, tapi juga perbaikan infrastruktur dan penyediaan akses teknologi dan juga dukungan pendanaan,”
(Joko Widodo, Presiden Republik Indonesia)
Menyikapi reformasi pendidikan yang disebutkan diatas, maka yayasan pendidikan GKPS saat ini sedang merencanakan pengembangan SMART SCHOOL (SEKOLAH CERDAS). Pengembangan smart school ini dikembangkan bekerjasama dengan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang industri pendidikan di Jakarta. Pengembangan smart school ini juga adalah sebagai jawaban kesiapan pendidikan GKPS dalam menghadapi tantangan pada kondisi new normal pendidikan mendatang.
SMART SCHOOL (SEKOLAH CERDAS) adalah suatu perwujudan sekolah cerdas dimana semua kebutuhan di sekolah tersebut sudah serba mengunakan teknologi. Teknologi yang digunakanpun sudah mencakup sebuah sistem yang terintegrasi bertujuan untuk membantu komunitas pendidikan dalam menjalankan perannya untuk mengembangkan potensi peserta didik. Untuk membantu proses belajar dan meningkatkan kinerja dengan membuat, menggunakan dan mengelola proses dan sumber teknologi yang memadai adalah tujuan dari Smart school atau sekolah cerdas ini.
Tujuan utama smart school adalah untuk memecahkan masalah belajar atau memfasilitasi pembelajaran dan untuk meningkatkan kinerja di sekolah tersebut. Penggunaan Smart School yang berbasis internet dapat membantu interaksi antara komunitas sekolah, siswa, guru serta civitas sekolah.
Teknologi berbasis internet juga dapat digunakan dalam membangun media komunikasi sekolah. Informasi dan sosialisasi program sekolah ke pihak orang tua dapat dilakukan lewat website. Begitu juga dengan agenda online siswa yang dapat diakses melalui multi platform. Komunikasi antar guru dan siswa juga semakin mudah dengan adanya sosial media, seperti Facebook, Line dan WhatsApp yang menghubungkan guru dengan siswa tanpa mengenal waktu dan tempat. Selain itu manfaat penggunaan teknologi ini juga bertujuan untuk menghemat pemakaian kertas (paperless), penyampaian informasi lebih cepat dan lebih mudah didapat, ketrampilan menggunakan teknologi terasah dan kinerja sekolah dan individu lebih baik. Tuhan memberkati.
Salam,
Admin